Mengenal Jenis Operasi Ortopedi untuk Mengatasi Masalah Tulang dan Sendi

Jenis operasi dalam bidang ortopedi sangat beragam dan terus berkembang untuk mengatasi berbagai masalah pada tulang, sendi, ligamen, otot, dan saraf. Prosedur-prosedur ini bertujuan untuk mengurangi rasa sakit, memperbaiki fungsi, dan meningkatkan kualitas hidup pasien dengan gangguan muskuloskeletal. Memahami berbagai jenis operasi ortopedi membantu pasien dan keluarga dalam memahami pilihan pengobatan yang mungkin direkomendasikan.

Salah satu jenis operasi ortopedi yang umum adalah fiksasi internal untuk menangani patah tulang (fraktur). Prosedur ini melibatkan pemasangan perangkat keras seperti plat, sekrup, paku, atau batang untuk menstabilkan fragmen tulang yang patah dan memungkinkan penyembuhan yang tepat. Contohnya, pada tanggal 15 Mei 2025, seorang pasien di Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya menjalani operasi fiksasi internal setelah mengalami patah tulang pergelangan kaki akibat kecelakaan lalu lintas. Implan yang dipasang akan menjaga posisi tulang hingga sembuh.

Jenis operasi lainnya adalah artroplasti atau penggantian sendi, yang sering dilakukan untuk mengatasi kerusakan sendi akibat osteoarthritis atau cedera parah. Prosedur ini melibatkan penggantian sendi yang rusak dengan implan buatan (prostesis). Operasi penggantian lutut dan panggul adalah contoh yang paling sering dilakukan. Pada tanggal 18 Mei 2025, seorang pasien lansia di Rumah Sakit Mount Elizabeth Singapura menjalani operasi penggantian lutut untuk mengurangi nyeri kronis dan meningkatkan mobilitas.

Selain itu, artroskopi merupakan jenis operasi minimal invasif yang menggunakan kamera kecil (artroskop) dan instrumen khusus yang dimasukkan melalui sayatan kecil untuk mendiagnosis dan menangani masalah di dalam sendi, seperti robekan meniskus atau ligamen. Prosedur ini memiliki waktu pemulihan yang lebih singkat dibandingkan operasi terbuka. Pada tanggal 20 Mei 2025, seorang atlet menjalani artroskopi bahu di sebuah klinik olahraga di Kuala Lumpur untuk memperbaiki robekan labrum.

Lebih lanjut, osteotomi adalah jenis operasi ortopedi yang melibatkan pemotongan dan pembentukan kembali tulang untuk memperbaiki deformitas atau ketidaksejajaran, seringkali pada kaki atau tulang belakang. Sementara itu, laminektomi dan diskektomi adalah prosedur bedah tulang belakang yang bertujuan untuk mengurangi tekanan pada saraf tulang belakang akibat stenosis spinal atau herniasi diskus. Pada tanggal 19 Mei 2025, seorang pasien menjalani laminektomi di Rumah Sakit Siloam Jakarta untuk mengatasi nyeri punggung kronis akibat penyempitan kanal tulang belakang.

Dengan berbagai jenis operasi ortopedi yang tersedia, dokter spesialis ortopedi dapat menyesuaikan penanganan dengan kondisi spesifik pasien untuk mengatasi masalah tulang dan sendi, memulihkan fungsi, dan meningkatkan kualitas hidup.

Tulisan ini dipublikasikan di Edukasi, Pendidikan. Tandai permalink.